Renungan Diri
ada saatnya tubuh mulai menurun staminanya,otak dan fikiran tidak fokus pada pekerjaan sehari-hari, oleh karenanya saya ingin pada usia 50 tahun segera pensiun dari pekerjaan sebagai pegawai negeri sipil. Sebagai guru saya tidak ingin mengecewakan masyarakat yang telah memberikan amanah dengan menitipkan anak-anak mereka untuk dididik dan diajar. Tapi rasa lelah dan kebosanan sudah sangat sering menghantui, sedangkan saya selalu berusaha bekerja maksimal dan sepenuh hati. OLEH KARENA ITU saya harus menemukan cara dan kesukaan untuk mengajar dengan cara yang lain yang bisa dikerjakan dengan tidak terikat waktu dan jadwalyang baku yaitu melalui internet.
saya meyakini yang dibutuhkan oleh siswa dan anak-anak pada umumnya adalah ilmu bagaimana dia mampu bertahan hidup dimasanya, seperti moral dan etika, agama, dan skill yang di sukai anak-anak untuk bahagia hidupnya dimasa yang akan datang. Ilmu yang dimiliki guru dan segala teori pengetahuan hanya sebagai pelengkap. Tapi pengetahuan khusus yang disukai anak untuk hidup sukses dimasanya itu lebih utama. (renungandiri)
Memang mengajar adalah suatu kesenangan dalam hidup, sehingga tidak ingin seratus persen untuk ditinggalkan. Menularkan cerita positip dan memberi semangat berjuang kepada anak-anak dan generasi muda umumnya terasa memberi kebahagiaan dalam hati. Pasti akan kami lanjutkan sampai maut mengakhiri perjalan hidup. Hanya cara dan kebiasaan mengajar yang harus berubah sesuai kondisi tubuh yang mulai uzur. Hanya doa selalu saya panjatkan agar selalu kuat dalam langkah kebaikan. Aamiin.
saya meyakini yang dibutuhkan oleh siswa dan anak-anak pada umumnya adalah ilmu bagaimana dia mampu bertahan hidup dimasanya, seperti moral dan etika, agama, dan skill yang di sukai anak-anak untuk bahagia hidupnya dimasa yang akan datang. Ilmu yang dimiliki guru dan segala teori pengetahuan hanya sebagai pelengkap. Tapi pengetahuan khusus yang disukai anak untuk hidup sukses dimasanya itu lebih utama. (renungandiri)
Memang mengajar adalah suatu kesenangan dalam hidup, sehingga tidak ingin seratus persen untuk ditinggalkan. Menularkan cerita positip dan memberi semangat berjuang kepada anak-anak dan generasi muda umumnya terasa memberi kebahagiaan dalam hati. Pasti akan kami lanjutkan sampai maut mengakhiri perjalan hidup. Hanya cara dan kebiasaan mengajar yang harus berubah sesuai kondisi tubuh yang mulai uzur. Hanya doa selalu saya panjatkan agar selalu kuat dalam langkah kebaikan. Aamiin.


Posting Komentar untuk "Renungan Diri"